Minggu, 27 Desember 2009

Holiday : Family time!

Menuliskan sebuah acara liburan membuat saya agak khawatir pada awalnya, karena mungkin yang bakalan membacanya membayangkan sebuah liburan yang heboh, penuh acara yang spektakuler atau sebangsanya. Bisa juga, mereka berfikir, liburan saya ini penuh acara travelling ke tempat-tempat exotis di persada nusantara ini. Mereka yang mengharapkan begitu akan kecewa, wong liburan saya lebih banyak saya habiskan di rumah bersama anak dan istri. Buat saya, liburan justru waktu berharga buat keluarga kecil saya setelah saban harinya saya hanya menyisakan waktu sedikit buat mereka. Seperti yang pernah saya bilang kalau saya adalah anggota BP7 yang sangat aktif. Ya, BP7, Berangkat Pagi-Pagi Pulang Petang Penghasilan Pas-Pasan!


Tapi selayaknya profesional, saya pun membuat list alias daftar acara yang berupa program harian yang tersusun rapi, terencana, sistematis dan mak nyus mengenai liburan saya ini (seiring berjalannya waktu liburan, program itu seringnya hancur lebur, berantakan alias tidak berjalan selayaknya) Acara-acara tersebut berupa hal-hal yang tidak mungkin dilakukan dalam keseharian saya. Di pagi hari saya ingin bangun agak siang alias bermalas-malasan selakyaknya konglomerat yang kebanyakan duit. Yang ini tidak berjalan alias gagal total karena sehabis sholat subuh, mata saya langsung melotot nggak bisa merem lagi, apalagi kalau sudah ketemu kopi susu dan pisang goreng). Menjelang siang saya ingin menonton DVD yang sudah menumpuk karena saya beli tapi tidak sempet menonton .Program ini kadang berjalan kadang kandas, maklum teve satu rebutan bertiga. Anak ingin nonton si Upin-Ipin, Istri ingin nonton infotainment, acara yang paling saya sebelin. Saya bersyukur dan merasa mendapat dukungan akhirnya, jika akhir-akhir ini ada sebuah lembaga keagamanan yang mengeluarkan statement (saya lebih menyukai kata ini dibanding fatwa) haram terhadap tayangan infotainment alias gossip ini. Walaupun saya ragu dan berharap cemas apakah hal ini bakalan mengurangi atau bahkan menghilangkan tayangan infotaiment dari layar teve 19 inc saya!

Kitchen, the most favorites place during holiday...

Di sela-sela acara itu, tidak lupa sebagai bapak rumah tangga yang baik, tidak lupa saya menjadi assisten my darling alias istri membereskan rumah kecil saya. Dari mulai membereskan tempat tidur, nyapu, ngepel hingga cuci piring dan membersihkan bak mandi. Terakhir saya malahan “ditugaskan” meres santen dan ngulek bumbu buat sayur daun singkong, hasil memetik dari kebun sendiri.
Siangan dikit, saya ingin santai, buka facebook, ngeblog sambil nyruput kopi susu babak kedua. Hal ini sering kesampaian walaupun sambungan internet-nya berjalan lelet kayak ulet keket kena pelet sambil ngunyah permen karet! Maklum internet GPRS, cepetnya di iklan doang!
Acara inipun terkadang berjalan kadang enggak, alesannya sama, rebutan komputer sama anak semata wayang saya yang lagi getol-getolnya main komputer. Kalau sudah begitu, ya akhirnya saya lebih suka mengalah, wong raden ayu alias kencono wingko alias anak saya jadi betah di rumah, anteng dan nggak klayaban main ke luar rumah. Terkadang saya malah menemaninya bermain. Game favoritnya, “mencari barang-barang ilang” alias Mysteri Case! Sampai mata saya nyingnying dan keyip—keyip melototin layar monitor mencari barang-barang ilang itu.

My daugther, my inspiration....

Agak sorean dikit, program saya berikutnya adalah fitness. Yah, walaupun mission imposible jika mau nyamain dengan badan Ade Ray, tapi paling nggak perut saya agak susut barang dikitlah agar saya tetap bisa memakai celana-celana lama saya, maklum ongkos bikin celana sekarang muahal banget! Di program ini, yang paling heboh mau ikut ya anak saya itu, maklum, di tempat fitnes dia bisa jajan sepuasnya tanpa saya bisa melarangnya, coca cola, pocari, roti, jus hingga pisang aroma dibabatnya. Maklum, nafsu makannya sudah nyamain bapaknya he… he….

Habis fitness, makan nambah. Kapan susutnya?

Di malam hari, sepertinya waktu yang aman tentram buat saya melanjutkan menonton DVD, karena anak sudah tidur. Cuma ya itu, saya tidak bisa memuaskan telinga saya dengan tidak bisa menyetel keras-keras. Akhirnya home theatre dan subwoofer rakitan saya sendiri hanya nganggur. Oya, waktu tidur pun saya belum bisa pules karena sedang men”treatment” anak saya agar lepas dari pampers-nya. Alhasil dalam semalam saya bisa bangun dua kali karena mengganti celana anak saya yang basah karena ngompol! Di sela-sela tidur saya membayangkan program untuk hari esoknya, nyuci motor, nyabutin rumput, berenang, melukis, bikin nasi goreng, nyambel tempe …….. de el el, de el el……. What a wonderfull holiday……..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar